Pengertian Dan Ruang Lingkup Pertanian
Pertania adalah suatu usaha untuk mengadakan suatu ekosistem buatan yang bertugas menyediakan bahan makanan bagi manusia. Dalam arti sempit pertanian adalah “bercocok tanam”. Pertanian dalam arti luas meliputi pertanian tanaman, perkebunan, perikanan, peternakan dan kehutanan.
·
Cirri-ciri suatu kegiatan pertanian adalah:
- Dalam produksi harus terbentuk bahan organik dari zat anorganik dan bantuan tumbuhan atau hewan
- Adanya usaha manusia untuk memperbaharui proses produksi yang bersifat “reproduktif” dan “budidaya”
info:
''Diduga usaha pertanian di berbagai masyarakat primitive diprakarsai oleh kaum wanita dengan maksud untuk lebih mudah menyediakan makanan bagi keluarganya''.
Sejarah Perkembangan Pertanian
1. Perkembangan pertanian
Secara peraktis setiap tanaman dikembangkan pada zaman prasejarah dicapai dengan dua cara yaitu: 1). Penjinakan 2). Seleksi . seleksi kadang mengakibatkan terciptanya suatu tipe baru dan banyak tanaman efektif.
2. Sejarah perkembangan pertanian dunia
Peradaban Mesopotamia, ekonomi kota berkembang dgn berlandaskan teknologi pertanian hingga terciptanya kuil-kuil sbgai pusat kekuasaan. Pada masa ini ditandai dg surplus gandum yg mengakibatkan system administrasi berkembang
Mesir kuno mengembangkan system drainase dan irigasi yg efektif serta mengembangkan alat pengolahan tanah berupa bajak kuno yg ditarik oleh tenaga manusia dan mengembangkan arit sbg alat memanen.
Yunani member pengaruh terhadap kebudayaan pertanian dimasa mendatang dengan dua buah tulisan terkenal Histori Of Plant dan Causes Of Plant dari Theopratus murid Aristoteles
Romawi telah berkembang teknik pengolahan tanaman dan ternak yg ditulis dalam buku De aricultura karangan marcus porceus cato. Teknik penyambungan, penggunaan pupuk kandang, pengembalian kesuburan tanah dan rumah kaca untuk menanam di musim dingin telah dikembangkan.
Penemuan dunia baru (amerika) menimbulkan harapan harapan di eropa. Ditemui tanaman asing dan istimewa : jagung, kentang, tomat, ubijalar, labu, kacang tanah, buncil, alpokat, jambu mete, nanas, coklat, panili, lada, cabai, kina, kakao, karet dan tembakau.
Perbaikan system pertanian di eropa diikuti oleh amerika serikat, terutama di budan mekanisasi. Alat pemanen yang sekarang umumnya dipakai awalnya diciptakan oleh Mc Girmick di Virginia pd thn 1831.
Ada tiga tahapan perkembangan pertanian berdarkan tingkat kemajuan dan tujuan pengolahan sector pertanian tersebut
- Pertanian tradisional
- Pertanian komersiaisasi
- Produk untuk keperluan pasar dan teknologi tinggi
3. Sejarah perkembangan pertanian di Indonesia
Pada saat ini di Indonesia dapat ditemui berabgai system pertanian yang berbeda yaitu system lading, system tegal pekarangan, system sawah dan system perkebunan.
Bertani adalah kehidupan pokok rakyat dan pemerintah memperoleh sumber penerimaannya semata mata dari pertanian. Dalam mengerjakan pertaniannya petani menggunakan alat sederhana berupa pacul, bajak, garu, dan parang yg dibuat masyarakat setempat. Setiap barang yang bergerak menjadi sasaran pemajakan pemerintah.
Pada zaman colonial belanda dapat dibagi dalam beberapa periode :
1. VOC 1600-1800
2. System sewa tanah 1800-1830
3. Tanam paksa 1830-1850
4. Liberalism 1870-1900
5. Politik etik 1900-1980
6. Depresi dan perang 1930-1945
No comments:
Write komentar